Pembangunan Gereja Paroki Tigalingga

Pembangunan Gereja Paroki sedang berlangsung. Kami sangat mengarapkan uluran kasih para Saudara untuk membantu.

Gotong Royong Pembangunan Gereja

Tidak ada kata yang bisa melukiskan pengalaman indah pada waktu gotong royong pengecoran lantai 2 bangunan Gereja selain, suatu keyakinan bahwa semuanya dapat terlaksana adalah karena MUKJIJZAT ALLAH BEKERJA.

Pengecoran Lantai Panti Imam Gereja

Pengecoran Lantai 2 bangunan Gereja ini dilakukan pada hari Selasa, 30 Agustus 2011 yang lalu. Luas yang dicor adalah 19 m x 24 m. Hujan yang mengguyur tidak menyurutkan semangat umat.

Kerjasama Imam dan Umat

Uskup emeritus KAM, Mgr. A.G.Pius Datubara OFM.Cap, datang berkunjung ke Paroki dan memberi semangat pada umat dalam pembangunan Gereja Paroki. Para pastor juga ikut berkerja bersama umat dalam pembangunan Gereja.

Misa Tridentin: Warisan Liturgi Yang Dipertahankan

HIDUPKATOLIK.com - Paus Benediktus XVI mengeluarkan Surat Apostolik Summorum Pontificum yang menjamin penggunaan Misa Tridentin...

Pembinaan Para Pengurus Gereja

Tidak sedikit umat katolik yang kerap menganggap bahwa Liturgi adalah sekedar perayaan wajib biasa yang dilaksanakan pada hari minggu.

Pertemuan Ibu-Ibu dan Pesta Pelindung Paroki

Pertemuan para ibu se-paroki telah terlaksana pada hari Kamis-Sabtu, 15 s/d 16 Juli 2011. Pertemuan ini mengundang semua ibu katolik yang ada di paroki untuk hadir dalam pertemuan/pembinaan para ibu katolik dan juga segaligus menjalin kebersamaan para ibu. Penutupan pertemuan sikaligus Pesta Pelindung Paroki.

Pembinaan Asmika se-Paroki

Biarkanlah anak-anak datang kepada-Ku; inilah yang menjadi tema dari pertemuan dan pembinaan minggu gembira yang telah berlangsung dengan sangat baik.

Mudika Ambil bagian dalam pembangunan Gereja Paroki

Mudika paroki tidak mau berpangku tangan melihat pembangunan Gereja paroki. Para mudika juga ambil bagian dengan mengumpulkan kerikil di sungai.

Pengecoran Lantai Balkon Gereja (Bagian 1)

Umat dari lingkungan paroki dan juga dari beberapa stasi kembali bekerja sama dengan bergotong royong membangun gereja paroki. Untuk kali ini, umat bergotong royong men-cor lantai balkon bangunan Gereja.

Pengecoran Lantai Balkon Gereja (Bagian 2)

Allah peduli. Karena kepedulian Allah atas pembangunan rumah-Nya ini, maka kami kamipun peduli dan bisa melanjutkan pembangunanini. Kepedulian Allah kami rasakan juga lewat kepedulian para Saudara.

Pengecoran Lantai Balkon Gereja (Bagian 3)

Mari kita memuliakan Tuhan, tidak hanya dengan kata2 indah, tetapi dengan perbuatan nyata dengan rela berkorban.

Pertemuan akhir Tahun 2011 Pengurus Gereja se-Paroki

Para pengurus Gereja adalah ‘ujung tombak’ Gereja khususnya di stasi-stasi. Peran para pengurus Gereja ini sangat sentral dalam kehidupan Gereja di stasi-stasi.

Gua Maria dan Menyambut Hari Raya Natal

Persiapan menyambut hari Raya Natal 25 Desember 2011.

Rahmat dan Perlindungan Tuhan

Pastor Anton Manik O.Carm selamat dari kecelakaan mobil masuk jurang.

Rekoleksi dan Aksi Panggilan

Biarkanlah anak-anak datang kepada-Ku.

Pesan Prapaskah Kepausan 2012

"Kita Tidak Boleh Diam Saja terhadap Kejahatan" "Marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik" (Ibr. 10:24).

Pembangunan Gereja Santo Petrus Stasi Rante Besi

Dalam kemiskinan, kesederhanaan, umat membangunan Gereja. Meraka tidak memiliki uang, tetapi mereka memiliki harapan dan iman pada Tuhan.

Misa Perdana Pastor Andreas Korsini Lamtarida Simbolong O.Carm

Puji Syukur pada Tuhan, karena berkat-Nya, misa Perdana Pastor Andreas Lamtarida Simbolon O.Carm bersama 4 Pastor Karmel yang baru ditahbiskan, dapat terlaksana dengan baik pada hari Rabu 31 Oktober 2012 di Stasi Gundaling 1, paroki Maria dari gunung Karmel Tigalingga.

Bakti Sosial : Pengobatan Gratis

Dalam Rangka Menyongsong Jubileum Gereja Katolik di Dairi dan Pakpak Bharat, diadakan bakti Sosial Pengobatan Gratis di Paroki Maria dari Gunung Karmel Tigalingga, pada 9 Desember 2012 yg lalu. Puji syukur pada Tuhan, kegiatan ini berlangsung dengan sangat memuaskan.

Mari Berbagi Berkat Tuhan

 photo UskupEmeritusKAMMgrPiusDautabra.jpg Photobucket

MENDAMBAKAN BERKAT TUHAN

SYALOM...SELAMAT DATANG.
"Maka hendaklah sekarang ini kelebihan kamu mencukupkan kekurangan mereka, agar kelebihan mereka kemudian mencukupkan kekurangan kamu, supaya ada keseimbangan."(2Kor 8:14)
"Muliakanlah Tuhan dengan hartamu dan dengan hasil pertama dari segala penghasilanmu." (Amsal 3:9)
"Janganlah menahan kebaikan dari pada orang-orang yang berhak menerimanya, padahal engkau mampu melakukannya." (Amsal 3:27)
"Barangsiapa mempunyai harta duniawi dan melihat saudaranya menderita kekurangan tetapi menutup pintu hatinya terhadap saudaranya itu, bagaimanakah kasih Allah dapat tetap di dalam dirinya?" (1 Yohanes 3:17)
Saya Pastor Paroki Maria dari Gunung Karmel Tigalingga, atas nama Panitia Pembangunan dan semua umat, memohon bantuan uluran kasih/dana untuk pembangunan Gereja Paroki. Kami sangat membutuhkan berkat Tuhan lewat uluran tangan dari para donatur.
Kami berharap dan berdoa Para Saudara berkenan berbagi berkat Tuhan kepada kami untuk pembangunan Gereja ini yang adalah rumah Tuhan sendiri.
BRI 5379 Unit Tigalingga Sidikalang
No. Rekening : 5379-01-000112-50-8
Nama : PANITIA PEMBANGUNAN GEREJA KATOLIK.
ATAU
BCA KCU MEDAN
NO.0222053453.
Atas Nama : ADYTIA PERMANA P.
(Adytia Permana P. adalah Romo Adytia Permana Perangin-angin O.Carm. Beliau dulu bertugas di Paroki Tigalingga, juga mengawali pembangunan ini, namun sekarang beliau bertugas di Keuskupan Agung Medan sebagai ekonom.Beliau kami minta buka rekening di BCA khusus untuk pembangunan ini, karena di daerah kami tidak ada BCA.)
Kami sangat senang bila sudah mentransfer persembahan, bapak/ibu/saudara/saudari memberitahukan ke kami melalui:
E mail ke :.
parokimariagk3lingga@yahoo.com
atau di SMS ke:.
Romo Anton Manik O.Carm : 081370836645
Romo Willy O.Carm : 081333837433
Untuk lebih jelasnya permohnan kami ini, Para Saudara dapat melihatnya di sini.... Sehubungan dengan Gambar pembangunan dapat melihatnya di sini....
Demikian kiranya Permohonan ini kami sampaikan. Atas dukungan, doa dan bantuan Bapak, Ibu dan Para Saudara-Saudari, kami mengucapkan banyak terima kasih.Berkat Tuhan senantiasa menyertai kita semua. Amin.
HORMAT KAMI:
Pastor Antonius Manik O.Carm

VARIA PAROKI

REKOLEKSI DAN AKSI PANGGILAN TELAH TERLAKSANA DENGAN SANGAT BAIK ;"> "APA YANG KAMU CARI?" (Yoh 1:38).
Puji syukur pada Tuhan, karena Rekoleksi dan Aksi panggilan untuk siswa-siswi Katolik Usia SMP dan SMA se-paroki Tigalingga sudah terlaksana dengan sangat baik. Kegiatan ini dihadiri hampir 400 orang anak. Semuanya dapat terlaksana hanya karena berkat Tuhan. Terimakasih juga kami sampaikan kepada semua Saudara yang telah mendukung dan mendoakan kegaitan kami ini. Kegiatan ini dilaksanakan hanya dengan menggunakan dana partisipasi peserta dan swadaya paroki, karena tidak mendapatkan bantuan dari donatur manapun, namun karena berkat Tuhan dan doa para Saudara, semuanya dapat berjalan dengan sangat baik. Semoga dari antara anak-anak ini, kelak ada yang menjadi Imam dan biarawan-biarawati.
Photobucket
Tuhan memberkati kita.
Kegembiraan dan Persaudaraan
Photobucket
Hari Ulang tahun Romo Anton M.Carm yang seharusnya tanggal 15 Januari 2010, baru dirayakan hari Minggu Minggu 16 Januari 2011 lalu, bersama Romo-romo Karmel se-Dairi, bersama beberapa umat Paroki Tigalingga di Aula Paroki Tigalingga. Pada kesempatan itu, Rm. Bernad O.Carm, pastor paroki Sidikalang memberi kado ulang tahun yakni 20 sak semen untuk pembangunan Gereja dan Rm. Anton sendiri menyumbangkan semua hadiah ultah untuk pembangunan Gereja. Saat itu, hadiah uang yang diperoleh sebanyak Rp. 1.100.000,-. Lumayanlah untuk tambahan dana pembangunan Gereja. Trimakasih buat semuanya.
Saldo Pesta Pelantikan Pengurus Gereja dan Penerimaan Sakramen Krisma, 6-7 Nop. 2010.
Pada hari Kamis 18 Nopember 2010 telah diadakan Evaluasi dan pembubaran Panitia. Saldo dari kegiatan tersebut adalah Rp. 22.320.500 Acara ini dapat berjalan dengan baik karena partisipasi semua umat. Dana juga bisa Saldo karena umat menyumbangkan hasil-hasil pertanian mereka dengan harapan ada Saldo untuk pembangunan Gereja Paroki.Jadi selain dana partisipasi dari umat, juga umat menyumbangkan hasil pertanian yang dibutuhkan untuk mengurangi dana konsumsi. Syukur pada Tuhan, akhirnya memang ada saldo untuk dana pembangunan Gereja. Terimakasih kami ucapkan kepada semua umat Paroki, DPP, Para Panitia, Para Donatur dan siapa saja yang mendoakan dan mendukung kegitan ini. Yesus memberkati kita semua selalu. Amin.

RENUNGAN HARIAN: SABTU 4 Agustus 2012

RENUNGAN HARIAN:
SABTU 4 Agustus 2012 
(Yohanes Maria Vianney ) 
Yer 26:11-16,24, Mzm 69:15-16,30-31,33-34, Mat 14:1-12 

BACAAN INJIL: 
Pada masa itu sampailah berita-berita tentang Yesus kepada Herodes, raja wilayah. Lalu ia berkata kepada pegawai-pegawainya: "Inilah Yohanes Pembaptis; ia sudah bangkit dari antara orang mati dan itulah sebabnya kuasa-kuasa itu bekerja di dalam-Nya." Sebab memang Herodes telah menyuruh menangkap Yohanes, membelenggunya dan memenjarakannya, berhubung dengan peristiwa Herodias, isteri Filipus saudaranya. Karena Yohanes pernah menegornya, katanya: "Tidak halal engkau mengambil Herodias!" Herodes ingin membunuhnya, tetapi ia takut akan orang banyak yang memandang Yohanes sebagai nabi. Tetapi pada hari ulang tahun Herodes, menarilah anak perempuan Herodias di tengah-tengah mereka dan menyukakan hati Herodes, sehingga Herodes bersumpah akan memberikan kepadanya apa saja yang dimintanya. Maka setelah dihasut oleh ibunya, anak perempuan itu berkata: "Berikanlah aku di sini kepala Yohanes Pembaptis di sebuah talam." Lalu sedihlah hati raja, tetapi karena sumpahnya dan karena tamu-tamunya diperintahkannya juga untuk memberikannya. Disuruhnya memenggal kepala Yohanes di penjara dan kepala Yohanes itupun dibawa orang di sebuah talam, lalu diberikan kepada gadis itu dan ia membawanya kepada ibunya. Kemudian datanglah murid-murid Yohanes Pembaptis mengambil mayatnya dan menguburkannya. Lalu pergilah mereka memberitahukannya kepada Yesus. 

KEHIDUPAN: 

Hidup benar pasti mengalami resiko, apalagi mengatakan yang benar dan memperjuangkan kebenaran. Hal ini sudah terjadi dan dialami sejak dahulu hingga sekarang. Nabi Yeremia sebagaimana kita dengarkan dalam bacaan I hari ini dan nabi Yohanes dalam Injil hari ini adalah nabi Allah yang hidup benar dan menyuarakan kebenaran Allah. Mereka adalah nabi yang sangat berani mengatakan kebenaran, mereka tidak takut sama sekali. Bakan Yohanes tidak takut menegur raja Herodes yang telah mengambil istri saudaranya sendiri, meskipun hidupnya berakhir dengan kematian. Yesus juga mengalami hal yang sama dan juga Yesus wafat karena mengatakan dan membela kebenaran. 

Pada masa sekarang kita juga masih sering mendengar berita bahwa orang yang berusaha hidup benar, mengatakan kebenaran pasti akan mengalami resiko dalam hidupnya, misalnya dibenci kelompok orang yang hidupnya tidak baik, diancam, disingkirkan dan bahkan tidak sedikit yang pada akhirnya menjadi korban kelaliman orang-orang yang tidak berpihak pada kebenaran. Oleh sebab itulah banyak orang yang takut mengatakan dan membela kebenaran, walaupun dalam hati kecilnya menghendaki bahwa kebanaran itu harus ditegakkan. Bahkan tidak sedikit pula yang akhirnya ikut ambil bagian dalam hidup tidak benar. 

Memang nyata dalam kehidupan bahwa kebenaran akan selalu mendapat tantangan dari kejahatan. Namun bukan berarti kita harus berdiam diri dan bukan menjadi alasan untuk ambil bagian dalam hidup yang tidak benar. Sebagai pengikuti Yesus, kita harus menjadi pelaku kebenaran, baik itu dengan hidup benar dan membela kebenaran hidup. 

Memang mungkin tidak semua kita punya keberanian seperti para nabi, namun juga bukan menjadi alasan untuk tidak menjadi nabi allah. Kita harus memulainya dari diri sendiri yakni dengan berusaha hidup benar seuturut kehendak Allah. Kita memulainya dengan hidup jujur, berlaku adil kepada sesama dan melakukan hal-hal yang baik. Kita memang tidak bisa mengubah orang lain sebelum kita mengubah diri sendiri. Dengan hidup demikian, kita menjadi terbiasa dan berani menjadi nabi Allah dalam hidup. Amin.

Berbagi Berita: Timses Jokowi-Ahok lapor polisi terkait kampanye SARA

Timses Jokowi-Ahok lapor polisi terkait kampanye SARA 
(19/07/2012) 

Tim advokasi Jakarta Baru, yang merupakan tim sukses dari pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Jokowi-Ahok membuat laporan terkait kampanye berbau SARA di Polda Metro Jaya, Kamis (19/7/2012) siang. 
Timses meminta polisi segera menangkap pelaku penyebar informasi berbau SARA tersebut. 
 “Hari ini kami melaporkan tindak pidana terkait kampanye hitam dalam pemilukada DKI ini. Tindak pidana itu sebagian besar merugikan pasangan Jokowi-Basuki atau Ahok,” ungkap Koordinator Tim Advokasi Jakarta Baru, Habiburokhman, Kamis (19/7/2012), di Mapolda Metro Jaya. 
Habiburokhman menuturkan bahwa dari temuan tim, ada selebaran bernada SARA yang menjelek-jelekkan Ahok yang keturunan Tionghoa. Selain selebaran, tim juga menemukan adanya penyebaran informasi melalui Facebook, Twitter, hingga broadcast message yang disebar ke pengguna Blackberry. 
 “Itu adalah kabar bohong yang menyerang secara pribad soal identitas dan latar nelakang dan aktivitas Jokowi-Ahok. Penunjukkan rasa kebencian berdasarkan ras dan etnis itu melanggar Undang-undang ITE (Informasi dan Transaksi Elektronik) dan Undang-undang penghilangan diskriminasi ras dan etnis,” tutur Habiburokhman. 
 Sementara itu sekretaris tim kampanye Jokowi-Ahok, M Sanusi mengatakan kandidatnya tidak peduli dengan beredarnya pesan singkat atau SMS gelap memasuki pilkada putaran kedua. 
 “Saya sudah sampaikan kepada Mas Jokowi mengenai maraknya SMS gelap yang mengandung SARA. Tapi Mas Jokowi mengatakan biarkan saja,” ujar M Sanusi di Jakarta, Kamis. 
Ketua Fraksi Gerindra di DPRD Jakarta itu menambahkan pesan singkat gelap yang memojokkan kandidatnya beserta kampanye hitam, justru akan menjadi bumerang bagi kandidat yang melakukan hal itu. 
“Dengan banyaknya kampanye hitam itu, justru akan menurunkan citra dari orang yang melakukan itu,” ujarnya. 
SMS gelap memang beredar, termasuk yang sampai di redaksi harian sore Suara Pembaruan. Isinya mengenai kubu Jokowi-Ahok yang disebut-sebut akan didanai yayasan sebuah agama yang ada di luar negeri yang bermaksud memberikan donasi jutaan dolar, asalkan jika menang menjadi gubernur DKI akan mendirikan rumah-rumah ibadah dari agama tertentu. 
Ketua Tim Kampanye Jokowi-Ahok, Boy Sadikin menepis berkembangnya isu bahwa Jokowi-Ahok menerima bantuan senilai 70 juta dollar dari Vatikan dan kelompok Gereja Kanada dan Amerika. 
“Ini tentu saja tidak benar, fitnah ini sungguh keji. Tidak pernah ada bantuan itu,” kata Boy kepada Tempo di Jakarta, Selasa, 17 Juli 2012. 
Sebelumnya beredar rumor bahwa Jokowi-Ahok menerima dana 30 juta dollar dari kelompok Gereja Kanada dan Amerika. Gereja Vatikan menyumbang 40 juta dollar untuk pemenangan dalam pemilihan gubernur DKI Jakarta. Sebagai ”balasan” atas bantuan ini, Jokowi-Ahok terikat komitmen untuk mendirikan 96 gereja Katolik dan Protestan di DKI Jakarta. Sumber: kompas, suarapembaruan.com, tempo.co
Disadur dari: www.cathnewsindonesia.com

RENUNGAN HAR BIASA JUMAT 3 Agustus 2012

RENUNGAN HAR BIASA 
JUMAT 3 Agustus 2012 
(Yer 26:1-9, Mzm 69:5,8-10,14, Mat 13:54-58) 

BACAAN INJIL: 

Setibanya di tempat asal-Nya, Yesus mengajar orang-orang di situ di rumah ibadat mereka. Maka takjublah mereka dan berkata: "Dari mana diperoleh-Nya hikmat itu dan kuasa untuk mengadakan mujizat-mujizat itu? Bukankah Ia ini anak tukang kayu? Bukankah ibu-Nya bernama Maria dan saudara-saudara-Nya: Yakobus, Yusuf, Simon dan Yudas? Dan bukankah saudara-saudara-Nya perempuan semuanya ada bersama kita? Jadi dari mana diperoleh-Nya semuanya itu?" Lalu mereka kecewa dan menolak Dia. Maka Yesus berkata kepada mereka: "Seorang nabi dihormati di mana-mana, kecuali di tempat asalnya sendiri dan di rumahnya." Dan karena ketidakpercayaan mereka, tidak banyak mujizat diadakan-Nya di situ. 

RENUNGAN: 

Kesombongan daniri hati akan membuat orang tertutup terhadap orang lain dan juga atas kebaikan orang lain. 

Yesus ditolak dan diusir oleh orang-orang sekampun halaman-Nya. Mereka mengusir Yesus karena mereka sombong dan iri hati atas Yesus. Sebab dengan dikatakan dalam Injil bahwa alasan mereka menolak Yesus adalah karena mereka mengetahui keluarga Yesus yang bukan dari golongan terpandang atau bukan dari golongan orang kaya. Dalam hal ini tentu mereka menganggap bahwa status sosial mereka masih jauh lebih tinggi dari keluarga Yesus atau paling tidak menanggap setara. Mereka mengharapkan bahwa Yesus berasal dari keluarga yang status sosialnya jauh melebihi mereka. Penolakan mereka itu menyebabkan Yesus tidak berbuat banyak di kampung halaman-Nya. Sika mereka yang menolak Yesus berarti menolak keselamatan atas diri mereka. 

Kesombongan dan iri hari mereka, itu menjadi alasan penolakan Yesus sehingga Yesus tidak berbuat banyak atas mereka. Sehingga jelas bagi kita, salah satu syarat dalam hidup beriman adalah kerendahan hati. Kerendahan hati mengandung sikap tidak memandang orang lain bersadarkan status sosial mereka, tidak menganggap diri lebih tinggi dan orang lain lebih rendah. Kerendahan hati mengandung sikap hidup yang terbuka atas orang lain dan kebaikan yang dilakukan oleh orang lain. Demikian juga halnya Yesus dan sabda-Nya akan diam dan bekerja dalam hidup kita, bila kita memiliki sikap hidup yang senantiasa rendah hati. Maka mari kita senantiasa memupuk sikap rendah hati. Amin.

RENUNGAN HAR BIASA: KAMIS 2 Agustus 2012

RENUNGAN HAR BIASA 
KAMIS 2 Agustus 2012 
(Eusebius Vercelli, Petrus Yulianus Eymard, Yohanes dr Rieti, Petrus Faber) 
Yer 18:1-6, Mzm 146:2abc,2d-4,5-6, Mat 13:47-53 

BACAAN INJIL: 
"Demikian pula hal Kerajaan Sorga itu seumpama pukat yang dilabuhkan di laut, lalu mengumpulkan berbagai-bagai jenis ikan. Setelah penuh, pukat itupun diseret orang ke pantai, lalu duduklah mereka dan mengumpulkan ikan yang baik ke dalam pasu dan ikan yang tidak baik mereka buang. Demikianlah juga pada akhir zaman: Malaikat-malaikat akan datang memisahkan orang jahat dari orang benar, lalu mencampakkan orang jahat ke dalam dapur api; di sanalah akan terdapat ratapan dan kertakan gigi. Mengertikah kamu semuanya itu?" Mereka menjawab: "Ya, kami mengerti." Maka berkatalah Yesus kepada mereka: "Karena itu setiap ahli Taurat yang menerima pelajaran dari hal Kerajaan Sorga itu seumpama tuan rumah yang mengeluarkan harta yang baru dan yang lama dari perbendaharaannya." Setelah Yesus selesai menceriterakan perumpamaan-perumpamaan itu, Iapun pergi dari situ. 

RENUNGAN: 

Terkadang kita berpikir bahwa hidup baik tidak ada gunanya. Sebab seringkali orang yang baik justru menjadi orang yang kalah dalam kehidupan ini. Juga tidak sedikit orang yang berpikir, “Mengapa Tuhan membiarkan kejahatan tetap ada dalam dunia ini, mengapa Tuhan tidak membinasakan kematian?” 

Memang seringkali kebaikan itu seakan tidak ada gunanya, namun Injil hari ini menegaskan bahwa akan tiba waktunya bahwa kebaikan itulah yang berkanan pada Allah. Yesus mengatakan bahwa pada akhir zaman, malaikat-malaikat Allah akan mengumulkan semua orang dan akan memisahkan orang yang hidup benar dari antara orang yang yang hidup jahat. Injil tidak menerangkan ke mana orang yang hidup benar. Namun kita tahu pasti bahwa orang yang hidup benar akan masuk dalam kebahagiaan abadi di surga. Sedangkan orang yang hidup jahat dengan jelas akan dikatakan bahwa mereka akan dimasukkan kedalam daput api, di sana terdapat ratapan dan kertakan gigi. Itu artinya, nasib orang yang hidup jahat akan masuk dalam penderitaan yang sangat mengerikan dan penderitaan itu tidak akan berkesudahan. Oleh sebab itu, bagi kita jelas bahwa orang akan diadili menurut perbuatannya sendiri. 

Dengan demikian, hendaknya kita tetap setia dalam hidup benar, walaupun seakan bagi pandangan dunia hidup benar itu sia-sia. Tetapi bila tiba waktunya, hidup benar akan dikumpulkan dan masuk dalam kebahagiaan abadi di surga. Amin.

 
Maka hendaklah sekarang ini kelebihan kamu mencukupkan kekurangan mereka, agar kelebihan mereka kemudian mencukupkan kekurangan kamu, supaya ada keseimbangan! (2Kor 8:14)