Vatikan 'Restui' Pengakuan Dosa Virtual
(Jakarta 9/2/2011) Pertama kalinya dalam sejarah gereja Katolik Roma, iPhone digunakan sebagai alat bantu sebelum pengakuan dosa (Confession). Apakah hal ini bakal menghapus tradisi lama Vatikan?
Pengakuan dosa adalah sebuah sakramen dalam gereja Katolik Roma. Sakramen ini dilakukan oleh umat Katolik setidak-tidaknya satu kali dalam satu tahun menjelang Paskah atau Natal.
Seiring berkembangnya teknologi, Vatikan pun merestui sebuah aplikasi bernama 'Confession: A Roman Catholic App' yang kini telah ada di App Store seharga USD 1,99.
Saat menggunakan aplikasi ini, umat Katolik bisa memilih list dosa-dosa yang ada di aplikasi tersebut, atau menambahkannya sendiri. Layaknya Sakramen pengakuan dosa pada umumnya, umat Katolik pun bisa memilih tujuh penetensi (denda dosa dalam bentuk doa) yang berbeda setelahnya.
Vatikan Restui Aplikasi Ini
Aplikasi ini bukanlah kontroversi. Pasalnya Vatikan selaku pimpinan tertinggi Gereja Katolik telah merestuinya. Tentunya hal ini takkan menghapus tradisi lama Sakramen pengakuan dosa, karena aplikasi ini hanya berfungsi sebagai alat persiapan sebelum umat melakukan pengakuan dosa sesungguhnya.
Dalam sebuah konferensi yang dihadiri para Uskup di Inggris, juru bicara gereja Katolik memberi pernyataan kepada BBC, yang dikutip detikINET, Rabu (9/2/2011).
"Gereja percaya bahwa teknologi serta aplikasi kreatif bakal membantu umat untuk melakukan Sakramen pengakuan dosa secara lebih baik," paparnya.
Hal ini secara tak langsung menjadi bagian dari langkah Paus Benediktus XVI dalam berkaraya, seiring bertumbuhnya dunia digital bagi perkembangan Gereja Katolik sedunia. (detik.com)
Disadur dari : http://www.mirifica.net/09 Februari 2011 14:12
Pengakuan dosa adalah sebuah sakramen dalam gereja Katolik Roma. Sakramen ini dilakukan oleh umat Katolik setidak-tidaknya satu kali dalam satu tahun menjelang Paskah atau Natal.
Seiring berkembangnya teknologi, Vatikan pun merestui sebuah aplikasi bernama 'Confession: A Roman Catholic App' yang kini telah ada di App Store seharga USD 1,99.
Saat menggunakan aplikasi ini, umat Katolik bisa memilih list dosa-dosa yang ada di aplikasi tersebut, atau menambahkannya sendiri. Layaknya Sakramen pengakuan dosa pada umumnya, umat Katolik pun bisa memilih tujuh penetensi (denda dosa dalam bentuk doa) yang berbeda setelahnya.
Vatikan Restui Aplikasi Ini
Aplikasi ini bukanlah kontroversi. Pasalnya Vatikan selaku pimpinan tertinggi Gereja Katolik telah merestuinya. Tentunya hal ini takkan menghapus tradisi lama Sakramen pengakuan dosa, karena aplikasi ini hanya berfungsi sebagai alat persiapan sebelum umat melakukan pengakuan dosa sesungguhnya.
Dalam sebuah konferensi yang dihadiri para Uskup di Inggris, juru bicara gereja Katolik memberi pernyataan kepada BBC, yang dikutip detikINET, Rabu (9/2/2011).
"Gereja percaya bahwa teknologi serta aplikasi kreatif bakal membantu umat untuk melakukan Sakramen pengakuan dosa secara lebih baik," paparnya.
Hal ini secara tak langsung menjadi bagian dari langkah Paus Benediktus XVI dalam berkaraya, seiring bertumbuhnya dunia digital bagi perkembangan Gereja Katolik sedunia. (detik.com)
Disadur dari : http://www.mirifica.net/09 Februari 2011 14:12
0 comments:
Post a Comment
Syalom. Terimakasih atas kunjungan dan komentarnya.Semoga Tuhan memberkati para Saudara.