Pacquiao perbaharui imannya
Juara tinju dunia Manny Pacquiao adalah seorang pria yang telah berubah dalam kehidupan imannya setelah bertemu dengan Allah dalam mimpinya menyusul pertarungan tinju terakhirnya, katanya, hari ini.
“Jika saya meninggal tahun lalu atau dua tahun lalu, saya yakin saya akan langsung masuk neraka,” kata Pacquiao dalam sebuah wawancara yang diposting di situs Berita ABS-CBN.
“Iman saya kepada-Nya 100 persen, tapi setelah berdoa, saya masih melakukan hal-hal yang jahat.”
Ia mengatakan bahwa dia telah berhenti berjudi, minum dan main perempuan. Namun, setelah bermimpi tentang Allah, ia sekarang bergelut mempelajari Alkitab dan menghabiskan lebih banyak waktu bersama istri dan anak-anaknya.
Perubahan ini terjadi setelah ia melawan petinju Meksiko Juan Manuel Marquez pada November lalu.
Dalam mimpinya, katanya, ia berada di sebuah hutan yang indah, saat itu cahaya menyinari dirinya dan bertanya: Anak, mengapa engkau pergi dari-Ku?”
“Saya bangun dan menangis. Saya ingat saya juga menangis dalam mimpi dan ketika saya menyentuh bantal, bantal tersebut masih basah,” katanya.
Pacquiao mengatakan ia coba mencari arti dari mimpi itu dan jawabannya ditemukan dalam Alkitab.
“Pada jaman dahulu kala, Allah berbicara dengan orang melalui mimpi mereka. Jadi saya berkata pada diriku sendiri ‘mimpi ini adalah nyata dan saya harus mengubah hidup saya,” katanya.
Dia juga mengatakan perubahan itu terjadi, bukan hanya karena keinginannya, tapi karena Allah yang mengubah dirinya.
“Menjadi seorang Kristen berarti menerima Kristus sebagai Juru Selamat Anda, Allahmu,” katanya. “Itulah mengapa Anda disebut seorang Kristen. Jika Anda menghapus ‘Kristus’, hanya ada ‘ian’ dan itu berarti “Hidup saya adalah hampa.”
Sumber: Champion boxer renews his faith
Disadur dari: www.cathnewsindonesia.com
“Jika saya meninggal tahun lalu atau dua tahun lalu, saya yakin saya akan langsung masuk neraka,” kata Pacquiao dalam sebuah wawancara yang diposting di situs Berita ABS-CBN.
“Iman saya kepada-Nya 100 persen, tapi setelah berdoa, saya masih melakukan hal-hal yang jahat.”
Ia mengatakan bahwa dia telah berhenti berjudi, minum dan main perempuan. Namun, setelah bermimpi tentang Allah, ia sekarang bergelut mempelajari Alkitab dan menghabiskan lebih banyak waktu bersama istri dan anak-anaknya.
Perubahan ini terjadi setelah ia melawan petinju Meksiko Juan Manuel Marquez pada November lalu.
Dalam mimpinya, katanya, ia berada di sebuah hutan yang indah, saat itu cahaya menyinari dirinya dan bertanya: Anak, mengapa engkau pergi dari-Ku?”
“Saya bangun dan menangis. Saya ingat saya juga menangis dalam mimpi dan ketika saya menyentuh bantal, bantal tersebut masih basah,” katanya.
Pacquiao mengatakan ia coba mencari arti dari mimpi itu dan jawabannya ditemukan dalam Alkitab.
“Pada jaman dahulu kala, Allah berbicara dengan orang melalui mimpi mereka. Jadi saya berkata pada diriku sendiri ‘mimpi ini adalah nyata dan saya harus mengubah hidup saya,” katanya.
Dia juga mengatakan perubahan itu terjadi, bukan hanya karena keinginannya, tapi karena Allah yang mengubah dirinya.
“Menjadi seorang Kristen berarti menerima Kristus sebagai Juru Selamat Anda, Allahmu,” katanya. “Itulah mengapa Anda disebut seorang Kristen. Jika Anda menghapus ‘Kristus’, hanya ada ‘ian’ dan itu berarti “Hidup saya adalah hampa.”
Sumber: Champion boxer renews his faith
Disadur dari: www.cathnewsindonesia.com
0 comments:
Post a Comment
Syalom. Terimakasih atas kunjungan dan komentarnya.Semoga Tuhan memberkati para Saudara.