Kasimo dinobatkan jadi Pahlawan Nasional
Ignatius Joseph Kasimo (kiri) dan Presiden Soekarno
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hari ini menganugerahkan gelar kepahlawanan dan tanda kehormatan kepada beberapa tokoh bangsa termasuk Ignatius Joseph (IJ) Kasimo di Istana Negara, Selasa (8/11).
Selain IJ Kasimo yang mendapat gelar pahlawan antara lain mantan Gubernur Bank Indonesia Syafruddin Prawiranegara, Idham Chalid dan Sri Susuhunan Paku Buwono X.
Juru Bicara Presiden Bidang Dalam Negeri Julian Aldrin Pasha kemarin mengatakan bahwa proses untuk mendapatkan gelar tanda jasa dan kehormatan telah diatur secara detil dalam UU nomor 20 Tahun 2009 dan Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2010.
Menurut Ketua Forum Alumni Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Hermawi Fransiskus Taslim, anugerah pahlawan layak disematkan kepada IJ Kasimo atas dedikasinya dalam perjuangan bangsa. Selain mempunyai andil dalam memperjuangkan kemerdekaan, Kasimo memiliki sikap yang patut diteladani, yakni dalam berpolitik selalu beretika dan bermartabat.
“Kasimo dengan politics of dignity memenuhi kehausan masyarakat. Ia membuktikan dalam sejarah hidupnya bahwa ketegasan menghormati masyarakat. Tokoh seperti Kasimo sangat dirindukan semua orang,” katanya seperti dikutip Tribunnews.com kemarin.
Taslim mengatakan akhir pekan ini pihak keluarga dan ribuan para pendukung akan berjiarah di makam IJ Kasimo, di taman makam pahlawan Kalibata.
Puncaknya, akhir November akan dilakukan misa syukur di Katedral, Jakarta Pusat. “Kita mengundang para uskup dan perwakilan negara-negara sahabat serta ribuan umat. Kami perkirakan empat sampai lima ribu orang akan hadir pada misa itu,” kata Taslim.
Baca juga: Ignatius Joseph Kasimo Hendrowahyono
Artikel terkait: Perjuangan Kasimo semakin diakui bangsa
Disadur dari: www.cathnewsindonesia.com
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hari ini menganugerahkan gelar kepahlawanan dan tanda kehormatan kepada beberapa tokoh bangsa termasuk Ignatius Joseph (IJ) Kasimo di Istana Negara, Selasa (8/11).
Selain IJ Kasimo yang mendapat gelar pahlawan antara lain mantan Gubernur Bank Indonesia Syafruddin Prawiranegara, Idham Chalid dan Sri Susuhunan Paku Buwono X.
Juru Bicara Presiden Bidang Dalam Negeri Julian Aldrin Pasha kemarin mengatakan bahwa proses untuk mendapatkan gelar tanda jasa dan kehormatan telah diatur secara detil dalam UU nomor 20 Tahun 2009 dan Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2010.
Menurut Ketua Forum Alumni Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Hermawi Fransiskus Taslim, anugerah pahlawan layak disematkan kepada IJ Kasimo atas dedikasinya dalam perjuangan bangsa. Selain mempunyai andil dalam memperjuangkan kemerdekaan, Kasimo memiliki sikap yang patut diteladani, yakni dalam berpolitik selalu beretika dan bermartabat.
“Kasimo dengan politics of dignity memenuhi kehausan masyarakat. Ia membuktikan dalam sejarah hidupnya bahwa ketegasan menghormati masyarakat. Tokoh seperti Kasimo sangat dirindukan semua orang,” katanya seperti dikutip Tribunnews.com kemarin.
Taslim mengatakan akhir pekan ini pihak keluarga dan ribuan para pendukung akan berjiarah di makam IJ Kasimo, di taman makam pahlawan Kalibata.
Puncaknya, akhir November akan dilakukan misa syukur di Katedral, Jakarta Pusat. “Kita mengundang para uskup dan perwakilan negara-negara sahabat serta ribuan umat. Kami perkirakan empat sampai lima ribu orang akan hadir pada misa itu,” kata Taslim.
Baca juga: Ignatius Joseph Kasimo Hendrowahyono
Artikel terkait: Perjuangan Kasimo semakin diakui bangsa
Disadur dari: www.cathnewsindonesia.com
0 comments:
Post a Comment
Syalom. Terimakasih atas kunjungan dan komentarnya.Semoga Tuhan memberkati para Saudara.