Pastor Maryknoll dipecat akibat terlibat dalam penahbisan imam wanita
Kongregasi Ajaran Iman Vatikan telah menyampaikan kepada para Pastor Maryknoll dan Bruder (Maryknoll Fathers and Brothers) pada 19 November bahwa pihaknya telah memecat Roy Bourgeois dari imamat karena partisipasinya dalam penahbisan imam wanita yang tidak sah.
Pada 4 Oktober Ordo Meryknoll (MM) mengatakan dalam sebuah pernyataannya bahwa imam MM itu melanggar hukum kanonik.
Mengacu pada partisipasi Bourgeois dalam penahbisan tidak sah tersebut di Lexington, Ky, Amerika Serikat (AS) pada 9 Agustus 2008, pernyataan Maryknoll mengatakan, “Dengan kesabaran, Takhta Suci dan Tarekat Maryknoll telah mendorong rekonsiliasi.”
“Sebaliknya, Bourgeois memilih untuk melanjut kampanye melawan ajaran Gereja Katolik. Ini dilakukan tanpa izin dari para uskup Katolik Amerika Serikat dan mengabaikan kepekaan umat beriman di seluruh negeri itu.
Ketidaktaatan dan berkhotbah menentang ajaran Gereja Katolik tentang penahbisan perempuan menyebabkan pemecatan dan ekskomunikasi.”
Bourgeois, 74, mengatakan dalam pernyataannya tertanggal 20 November bahwa pemecatannya dari imamat dan Ordo Maryknoll “sangat sulit dan menyakitkan”.
“Vatikan dan Maryknoll boleh memecat saya, tetapi mereka tidak dapat memecat permasalahan tersebut terkait ketidaksetaraan gender dalam Gereja Katolik,” kata pernyataan itu. “Tuntutan kesetaraan gender berakar pada keadilan dan martabat manusia.”
Gereja Katolik menyatakan bahwa Bourgeois tidak memiliki wewenang untuk menahbiskan perempuan.
Tahun ini pada Misa krisma Kamis Putih di Vatikan, Paus Benediktus XVI menegaskan kembali larangan Gereja mengenai imam wanita.
Bourgeois mengatakan, “Pelarangan perempuan dari imamat adalah mengabaikan ketidakadilan terhadap perempuan.”
Bourgeois mengeluarkan pernyataannya dan dikirim melalui email oleh Konferensi Pentahbisan Perempuan, mengatakan suara hatinya “memaksa saya untuk memecah keheningan saya.”
Pernyataan dari Ordo Maryknoll menjelaskan, “Bourgeois bebas memilih pandangan dan tindakan, dan semua anggota Ordo Maryknoll sangat sedih atas kegagalan rekonsiliasi. Dengan pemecatan ini, Ordo Maryknoll berterima kasih kepada Roy Bourgeois atas pelayanannya bagi misi dan semua anggota berharap dia menjalani hidupnya dengan baik.
“Maryknoll akan membantu Bourgeois selama masa transisi ini,” kata pernyataan itu.
Sumber: Maryknoll priest expelled over woman’s ordination
Disadur dari: indonesia.ucanews.com
0 comments:
Post a Comment
Syalom. Terimakasih atas kunjungan dan komentarnya.Semoga Tuhan memberkati para Saudara.