RENUNGAN HARI BIASA:
SABTU 15 DESEMBER 2012
Sir 48:1-4,9-11, Mzm 80:2ac,3b,15-16,18-19, Mat 17:10-13
BACAAN INJIL:
Lalu murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya: "Kalau demikian mengapa ahli-ahli Taurat berkata bahwa Elia harus datang dahulu?" Jawab Yesus: "Memang Elia akan datang dan memulihkan segala sesuatu dan Aku berkata kepadamu: Elia sudah datang, tetapi orang tidak mengenal dia, dan memperlakukannya menurut kehendak mereka. Demikian juga Anak Manusia akan menderita oleh mereka." Pada waktu itu mengertilah murid-murid Yesus bahwa Ia berbicara tentang Yohanes Pembaptis.
RENUNGAN:
Mungkin kita mendengar berita tentang menteri BUMN yang dianggap aneh. Dia dianggap aneh karena berpenampilan apa adanya, tidak layaknya sebagai seorang menteri yang berpenampilan necis dan taat pada protokoler. Dia juga dianggap aneh karena beicara terus terang, dan berani mengatakan yang benar. Banyak orang yang kagum kepada dia, tetapi banyak juga yang kebakaran jengkot akan sikap menteri ini, dan bahkan ada pula yang meminta presiden menegur atau memecatnya.
Memang dari dahulu hingga sekarang orang yang hidup benar, berani mengatakan kebenaran seringkali dianggap aneh dan tidak disukai banyak orang. Padahal justru sebenarnya orang yang demikianlah yang benar dan baik. Namun saat ini kiranya orang yang demikian seringkali tidak disukai dan bahkan seringkali pula disingkirkan.
Dalam Injil Yesus juga mengatakan bahwa Elia nabi besar dalam Perjanjian Lama yang diramalkan akan datang kembali, telah datang kembali. Namun kehadirannya adalah dalam diri Yohanes Pembaptis. Artinya semangat Elia telah hadir dalam diri Yohanes Pembaptis, bukan Elia. Namun mereka tidak menangkap kehadiran semangat Elia dalam diri Yohanes pembaptis, malahan mereka memperlakukan Yohanes Pembaptis sesuka hati mereka, sama seperti mereka memperlakukan nabi Allah.
Yesus menegaskan bahwa Anak Manusia juga akan mengalami nasib yang sama seperti nabi-nabi yang disingkirkan dan dibunuh. Yesus mengatakan bahwa diri-Nya akan mengalami penolakan dan akan menderita karena perlakuan orang-orang tidak menyukai-Nya.
Memang benarlah bahwa sudah sejak dahulu kebaikan dan orang-orang yang melakukan kebaikan pasti akan mengalami penolakan dan tantangan dari orang-orang yang tidak menyukainya. Bahkan seringkali orang-orang yang memiliki semangat nabi Elia akan disingkirkan. Dengan mengetahui kenyataan ini, apakah berarti kita akan mundur dan tidak melakukan kebaikan dan kebenaran?
Tentu Yesus mengharapkan agar kita tidak tetap bertahan dalam hidup baik walaupun pasti akan mengalami tantangan dan penolakan. Semangat nabi Elia dan semangat Yohanes Pembaptis hendaknya tetap menjadi semangat kita. Amin.
0 comments:
Post a Comment
Syalom. Terimakasih atas kunjungan dan komentarnya.Semoga Tuhan memberkati para Saudara.