RENUNGAN HARIAN PEKAN PASKAH V
Sabtu 12 Mei 2012
(Nereus & Akhilleus, Pankrasius, William Tirri, Leopoldus Mandic)
Kis 16:1-10, Mzm 100:1-2,3,5, Yoh 15:18-21
BACAAN INJIL:
"Jikalau dunia membenci kamu, ingatlah bahwa ia telah lebih dahulu membenci Aku dari pada kamu. Sekiranya kamu dari dunia, tentulah dunia mengasihi kamu sebagai miliknya. Tetapi karena kamu bukan dari dunia, melainkan Aku telah memilih kamu dari dunia, sebab itulah dunia membenci kamu.
Ingatlah apa yang telah Kukatakan kepadamu: Seorang hamba tidaklah lebih tinggi dari pada tuannya. Jikalau mereka telah menganiaya Aku, mereka juga akan menganiaya kamu; jikalau mereka telah menuruti firman-Ku, mereka juga akan menuruti perkataanmu. Tetapi semuanya itu akan mereka lakukan terhadap kamu karena nama-Ku, sebab mereka tidak mengenal Dia, yang telah mengutus Aku.
RENUNGAN:
Tidak ada orang yang senang dan berharap agar dibenti oleh orang lain. Tetapi kebencian bisa terjadi dalam hidup. Seseorang bisa saja dibenci karena kejahatan hidupnya, bisa dibenci karena keburukan orang atau rasa cemburu. Orang juga bisa menderita karena ulah kejahatan orang lain.
Orang beriman juga bisa dan pasti menghadapi kebencian dari orang lain. Yesus sendiri sudah mengatakan hal ini kepada para murid-Nya. Yesus tahu bahwa para murid akan dibenci oleh orang-orang yang tidak menyukai mereka. Yesus mengatakan demikian karena Dia sendiri sudah mengalaminya. Yesus dibenci dan bahkan menderita, mati di salib bukan karena kejahatan Yesus, tetapi jelas karena Yesus mewartakan kerajaan Allah, mewartakan pertobatan.
Para pengikuti Yesus juga pasti akan mengalami hal demikian bila setia mengikuti Yesus. Oleh sebab itu sejak awal Yesus mengatakan agar para murid tidak kaget bila mengalami hal demikian. Untuk itu pula Yesus mengatakan bahwa hal demikian pasti akan terjadi karena para pengikuti-Nya bukan lagi berasal dari dunia ini. Artinya kita bukan lagi milik dunia, tetapi sudah menjadi milik Allah.
Apa yang dikatakan oleh Yesus memang terjadi dalam kehidupan kita hingga sekarang ini. Hingga sekarang banyak tantangan, tekanan yang dialami oleh umat kristiani. Bahkan tidak jarang terjadi ada orang yang yang ingin meleyapkan hidup orang kristiani. Hal ini kerapkali membuat kita enggan untuk hidup dalam iman.
Oleh sebab itu, sabda Yesus hari ini hendak menguatkan kita, agar kita tidak usah kaget bila menghadapi tantangan dan tekanan karena iman akan Dia. Kita hendaknya tetap teguh, karena kita adalah milik Tuhan. Dengan keyakinan bahwa kita adalah milik Tuhan, kita percaya bahwa hidup yang tetap setia pada-Nya akan beroleh hidup kekal dan Tuhanpun akan senantiasa berpihak pada kita. Semoga kita tetapi setia dalam iman akan Yesus, kapanpun dan di manapun. Amin.
0 comments:
Post a Comment
Syalom. Terimakasih atas kunjungan dan komentarnya.Semoga Tuhan memberkati para Saudara.